- Gubernur Al Haris dan Wagub Sani Dampingi Menag RI Kunker di Provinsi Jambi
- Pelindo Regional 2 Jambi Tanam 400 Pohon Produktif Di Desa Pematang Jering
- Menag Ajak ASN Kemenag Jambi Bangun Moderasi Beragama yang Ramah dan Humanis
- Walikota Jambi Dorong Eks Lokalisasi Pucuk Sebagai Centra Olahraga
- Walikota Maulana Resmikan Layanan Kegawatdaruratan 24 Bagi Warga Kota Jambi
- Walikota Maulana Salurkan Santunan Jaminan Kematian Pekerja Rentan Kota Jambi
- Maulana Sambut Baik Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Jota Jambi: Untuk Kemajuan Kedepan
- Wakili Kepala Daerah se-Provinsi Jambi, Maulana Hadiri Ground Breaking SPPG dan Pembangunan Dapur Sehat Bergizi
- Wagub Sani: Tradisi Grebeg Suro Jaga Budaya Lokal Agar Tetap Lestari
- TPP Tetapkan Sanusi dan Zuwanda Lolos Verifikasi Calon Ketua KONI Jambi
Waduh !!! Ada Lima Jenis Penyakit Yang Diderita Korban Gempa Bumi Cianjur

Keterangan Gambar : Ada Lima Jenis Penyakit Yang Diderita Korban Gempa Bumi Cianjur./Ist
Mediajambi.com - Ada lima jenis penyakit yang muncul pasca gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Sumarjaya.
"Ada lima jenis penyakit yang muncul. Yang pertama tentu ISPA, ini kaitannya cuaca yang panas, hujan, segala macam," kata Jaya dalam konferensi persnya, Minggu (27/11/2022) kemarin.
Kedua gastritis, yang ketiga hipertensi, yang keempat diare, dan yang kelima diabetes. Meskipun demikian, Jaya mengatakan, tren kasus kelima penyakit tersebut mengalami penurunan.
"Namun sekarang sudah melandai. Alhamdulillah sekarang semua sudah melandai, sudah menurun," kata Jaya.
- Polda Jambi Kirim Satu Truk Bantuan Sembako Untuk Korban Gempa Cianjur0
- Pekerja Migran Indonesia Hongkong Gelar Pentas Budaya 20220
- Pencarian Korban Hilang Gempa Cianjur Masih Terus Dilakukan0
- Kejagung RI Turunkan 12 Jaksa Monitoring Proyek Tiga Gedung Strategis di Unja0
- Banjir Mengancam Kota Jambi Masyarakat Jangan Lengah0
Jaya mengatakan, pada minggu pertama pascabencana, host fokus dalam penanganan penyakit trauma, misalnya patah tulang atau luka. Di minggu kedua atau besok, terkendali akan mengendalikan penyakit nontrauma.
"Nontrauma apa? Ya penyakit-penyakit yang tadi kami sebutkan dan kami akan menyediakan tenaga-tenaga (kesehatan). Saat ini kami sudah men-drop 2.675 relawan," kata Jaya.(***)