- Unit Reskrim Polsek Jambi Timur Mengamankan Pelaku Pungli
- Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Kapolresta Jambi Pimpin Patroli Malam
- Rumah Mantan Kadis PU Kota Jambi Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik di Tengah Renovasi
- Tak Hanya Bahan Pokok, Walikota Maulana Juga Salurkan Bantuan Kursi Roda dan Tongkat untuk Warga Rentan
- Dilepas Secara Resmi, Walikota Maulana Berikan Pesan Spiritual dan Kesehatan untuk Calon Jamaah Haji Kota Jambi
- Event Gratis, Penonton Membludak! Kejurprov Wali Kota Jambi Cup Race Catat 15.000 Pengunjung
- Dua Rumah di Danau Sipin Hangus Terbakar
- Berikan Kenyamanan Bagi CJH Tahun 2025 Sesuai Surat Pengumuman Gubernur Jambi, Satlantas Polresta Hentikan Sementara Truck Angkutan Batubara
- Setelah 7 Tahun Vakum, Kejurprov Balap Motor Digelar Meriahkan HUT Kota Jambi
- Hadiri Ladies Program APEKSI, Nadiyah Maulana: Perempuan Berperan Strategis Bangun Daerah
Gubernur Al Haris Berharap JBC Kawasan Perekonomian Baru Kota Jambi

Keterangan Gambar : Gubernur Al Haris Berharap JBC Kawasan Perekonomian Baru Kota Jambi
Mediajambi.com - Gubernur Jambi, H Al Haris, mengemukakan, Jambi Bussines Center (JBC) nantinya akan menjadi kawasan perekonomian baru bagi Provinsi Jambi, khususnya Kota Jambi. Hal tersebut dikemukakan Al Haris pada Ground Breaking dan Launching Pembangunan JBC, bertempat di lokasi JBC Simpang Mayang Kota Jambi, Senin (12/09/2022).
“Pembangunan JBC ini nantinya akan meningkatkan investasi dan menumbuh kembangkan ekonomi baru yang saling terintegrasi antara usaha besar, menengah, dan kecil, menciptakan dan memperluas bidang usaha, serta terjadi peningkatan penyerapan tenaga kerja, meningkatnya sumber pendapatan daerah yang pada akhirnya berdampak terhadap meningkatnya perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Al Haris.
Al Haris menuturkan, PT. Putra Kurnia Properti bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi dalam Pembangunan JBC yang nantinya dapat membawa manfaat besar bagi Provinsi Jambi. JBC nantinya akan menjadi kawasan superblok yang terdiri dari mall, hotel yang berkelas, Convention Center dan ruko, sehingga dapat memunculkan multiplier effect (efek berlipat ganda) dengan tujuan meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat di Provinsi Jambi sehingga kedepannya akan menjadi lebih baik.
“Kawasan JBC nantinya sebagai pusat bisnis yang bisa menjadi wadah dan memberikan ruang bagi para pelaku usaha baik usaha besar atau agen maupun retail serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga akan terbangun rantai ekonomi yang baik dan saling menguntungkan,” tutur Al Haris.
- Sani: Zakat Baznas Upaya Pemulihan Ekonomi Masyarakat0
- HIPMI Diharapkan Turut Pulihkan Perekonomian Jambi0
- Program KEDAI KOPI Ciptakan Ekosistem Gambut Berbasis Green Energy0
- Hesti Harapkan FPPI Jadi Organisasi Pembela Hak Perempuan0
- Al Haris Apresiasi Langkah KPK Dampingi Perjuangkan PI 10%0
Al Haris menjelaskan, dalam pembangunan dan pengembangan JBC ada beberapa peluang dan tantangan, melalui komitmen, sinergi bersama dan seluruh pemangku kepentingan, tentunya semua dapat terselesaikan dengan baik. Kota Jambi merupakan ibukota Provinsi Jambi yang sedang berkembang, tentu harus lebih cantik dan berkelas nasional, dimana Kota Jambi sebagai barometer dari Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Jambi.
Al Haris mengharapkan JBC sebagai kawsan pertumbuhan perekonomian baru di Kota Jambi, dengan adanya JBC ini akan memberikan dampak positif untuk pembangunan Provinsi Jambi dimana Kota Jambi merupakan merupakan ibukota Provinsi Jambi yang menjadi objek pusat dan denyut nadi bagi Provinsi Jambi.
Lebih lanjut, Al Haris, berpesan kepada penyelenggara pembangunan untuk menyelesaikan pembangunan dengan segera sehingga bisa cepat beroperasi, tentunya sesuai dengan standar kualitas dalam perencanaan, dengan senantiasa berpedoman pada aturan yang berlaku, serta berdampak terhadap munculnya aktivitas ekonomi baru, yang pada akhirnya turut berperan dalam peningkatkan perekonomian dan kemajuan Provinsi Jambi.
Ketua Pembangunan JBC, Mario Liberti Siregar melaporkan, JBC yang berkerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi akan membangun kawasan superblok yang terdiri dari Mall, Hotel, Convetion Center dan Ruko dengan luas lahan lebih kurang 7,4 hektare, dengan design yang modern. JBC dirancang sebagai pusat bisnis yang ada di Kota Jambi, pusat pertokoaan atau perdagangan yang representatif dan strategis dengan desain yang moderen dan bervariasi.
“Kawasan JBC ini akan dibangun mall 5 lantai, hotel berbintang 14 lantai, dimana hotel ini nanti akan menyediakan ballroom dengan kapasitas tampung hingga 2.500 orang, juga akan ada shop house atau roko sebanyak 229 unit. Adapun estimasi pembangunan proyek ini selama lebih kurang 5 tahun dengan alokasi dana sebesar Rp.1,2,- triliun dan ditargetkan dapat rampung pada tahun 2027 mendatang,” kata Mario. (mas)