- Unit Reskrim Polsek Jambi Timur Mengamankan Pelaku Pungli
- Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Kapolresta Jambi Pimpin Patroli Malam
- Rumah Mantan Kadis PU Kota Jambi Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik di Tengah Renovasi
- Tak Hanya Bahan Pokok, Walikota Maulana Juga Salurkan Bantuan Kursi Roda dan Tongkat untuk Warga Rentan
- Dilepas Secara Resmi, Walikota Maulana Berikan Pesan Spiritual dan Kesehatan untuk Calon Jamaah Haji Kota Jambi
- Event Gratis, Penonton Membludak! Kejurprov Wali Kota Jambi Cup Race Catat 15.000 Pengunjung
- Dua Rumah di Danau Sipin Hangus Terbakar
- Berikan Kenyamanan Bagi CJH Tahun 2025 Sesuai Surat Pengumuman Gubernur Jambi, Satlantas Polresta Hentikan Sementara Truck Angkutan Batubara
- Setelah 7 Tahun Vakum, Kejurprov Balap Motor Digelar Meriahkan HUT Kota Jambi
- Hadiri Ladies Program APEKSI, Nadiyah Maulana: Perempuan Berperan Strategis Bangun Daerah
Rumah Mantan Kadis PU Kota Jambi Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik di Tengah Renovasi

Keterangan Gambar : Rumah Mantan Kadis PU Kota Jambi Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik di Tengah Renovasi
Mediajambi.com – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi kembali menunjukkan kesigapan dalam menangani insiden kebakaran yang terjadi pada Senin (12/5/2025) sore.
Sebuah rumah permanen milik Martua Sitanggang, mantan Kadis PU Kota Jambi yang juga pernah menjabat Wakil Bupati Toba Samosir, nyaris luluh lantak akibat kebakaran hebat di kawasan RT 21, belakang BLK Komplek Teluk Indah, Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura.
Kadis Damkartan Kota Jambi, Mustari Affandi, yang langsung memimpin operasi pemadaman di lokasi, mengungkapkan bahwa respon cepat adalah kunci utama dalam mencegah api meluas ke bangunan warga lainnya.
“Begitu laporan masuk pukul 15.52 WIB, tim kami hanya butuh 8 menit untuk tiba di lokasi. Ini sesuai dengan standar respon time kami. Lokasi yang padat dan lalu lintas macet sempat menjadi tantangan, tapi Alhamdulillah, api berhasil dikendalikan dalam waktu 1 jam 25 menit,” jelas Mustari saat diwawancarai usai operasi pemadaman.
Mustari mengatakan rumah dalam kondisi kosong karena tengah dalam tahap renovasi. Berdasarkan keterangan para pekerja bangunan, api tiba-tiba muncul dari bagian plafon atas ketika mereka sedang bekerja di bagian bawah rumah.
“Dugaan awal penyebabnya adalah korsleting instalasi listrik di atas plafon. Petugas langsung berkoordinasi dengan PLN untuk pemutusan aliran listrik sebagai langkah pencegahan lanjutan,” katanya.
Sebanyak 30 personel dikerahkan dalam operasi ini, didukung oleh 7 armada, termasuk unit komando, armada tempur, dan unit suplai. Total air yang digunakan mencapai 32.000 liter.
Lebih lanjut, Mustari mengimbau masyarakat Kota Jambi untuk lebih waspada terhadap kondisi instalasi listrik, terutama saat melakukan renovasi rumah.
“Kita minta masyarakat jangan mengabaikan instalasi listrik, terutama saat rumah sedang direnovasi. Konsultasikan ke teknisi yang berkompeten agar tidak membahayakan,” pesan Mustari.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, dan tim Damkartan dinyatakan kembali ke markas pukul 17.30 WIB.
Hingga saat ini, total kerugian masih dalam proses pendataan oleh pihak berwenang. *