- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
Yuk Minum Kopi Pansi Gratis di Stan Dinas Perkebunan Jambi Mantap Expo

Keterangan Gambar : Yuk Minum Kopi Pansi Gratis di Stan Dinas Perkebunan Jambi Mantap Expo/f-lin
Mediajambi.com - Satu lagi produk kopi dari Jangkat Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, Pansi muncul. Anda bisa mencoba rasa brand kopi baru ini di Stan Dinas Perkebunan Provinsi Jambi di ajang Jambi Mantap Expo di depan Kantor Gubernur Jambi hingga Minggu 8 Januari 2022.
Dodi, Owner Kopi Pansi, memastikan kopi miliknya ini memiliki cita rasa tinggi. "Kopi Pansi menghadirkan cita rasa Robusta tersendiri dengan ciri khas kopi dari ketinggian dataran Merangin," ujarnya kepada Mediajambi.com di sela sela pameran, Rabu (4/1/2023).
Kopi Pansi menurut Doni yang berpengalaman di bidang pengolahan kopi, merupakan brand baru, setelah sebelumnya bersama kelompok tani di Jangkat menghasilkan produk kopi Serampas, Lestari dan lainnya. Sejak dua bulan lalu, dia mencoba brand sendiri, yang namanya diambil dari kearifan lokal setempat. Pansi merupakan singkatan dari Pandan Sakti Indonesia. Doni menjamin kualitas kopi Pansi karena diproduksi dari biji kopi berkualitas tinggi yang diproduksi petani di Desa Jangkat Merangin.
Untuk menjamin ketersediaan bahan baku, Doni menampung dan membeli semua kopi dari petani untuk diolah dan dipasarkan lebih luas. Doni yang merupakan dewan Pengawas MPIG Merangin mengatakan untuk tahap awal ini menyiapkan 200 kilogram kopi perbulan, dalam tiga varian yaitu green been, rosebeen dan bubuk. "Saya berharap tahun 2023 ini produksinya meningkat dan pemasaran meluas," jelasnya.
- Pelabuhan Ampera Kuala Tungkal Membara, Sebanyak 18 Kios Terbakar0
- NTP Tiga Subsektor di Provinsi Jambi Dibawah Angka 1000
- Waw !!! Nilai Impor Provinsi Jambi Naik Sebesar 77,16 Persen0
- Ini Dia Tiga Komoditi Utama Ekspor Provinsi Jambi0
- Nilai Ekspor Asal Provinsi Jambi Turun 4,61 Persen0
Untuk pemasaran kopinya, Doni memiliki kiat memperkenalkan terlebih dahulu kepada tetangga terdekat dan memenuhi kebutuhan kopi pasar lokal. "Untuk ekspor belum karena produksi masih terbatas. Saya fokus dulu bagaimana memenuhi kebutuhan kopi lokal, paling tidak tetangga tau ada kopi enak di samping rumahnya," ujar Dodi. Soal harga bagaimana? "Saya menjual kopi enak tentu saja harganya bervariasi," ujarnya. Anda mau menikmati kopi Pansi, silahkan mampir ke stan Dinas Perkebunan Provinsi Jambi ya. (Lin)