- Bupati Safari Subuh di Masjid Al Anwar Sriwijaya Tungkal Ilir
- Wabup Tanjab Barat Ikuti Rakor Infrastruktur Provinsi Jambi tahun 2025
- Kemeriahan Lomba Balap Becak Hias disaksikan Bupati
- Bupati Resmikan Jaringan Irigasi Air Tanah di Desa Parit Bilal
- Like It – Mengajak Peserta Pramuka Untuk Mandiri Secara Finansial – Menuju Indonesia Emas
- PN Jambi Menolak Gugatan Terhadap SDN 45 dan Balai Nikah Kua Pasar
- Zona Merah Hambat Investasi Perumahan di Kota Jambi, 5.500 Bidang Tanah Warga Terdampak
- Walikota Jambi Jadi Pembicara di Forum ASEAN, Paparkan Festival Tumpah Ruah dan Kampung Bahagia
- Danrem 042/Gapu : Sinergi dan Soliditas kunci stabilitas keamanan dan kelancaran pembangunan daerah
- Polda Jambi Launching Gerakan Pangan Murah
Warga Sungai Landai Terima Uang Ganti Rugi Pembangunan Jalan tol Trans Sumatera

Keterangan Gambar : Warga Sungai Landai Terima Uang Ganti Rugi Pembangunan Jalan tol Trans Sumatera
Mediajambi.com - Pembangunan Jalan Tol Toll Trans Sumatera, Jambi - Palembang membawa berkah bagi 52 warga di Desa Sungai Landai, Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi.
Mereka menerima uang ganti rugi mulai dari Rp 600 juta hingga Rp 1,2 miliar, karena lahannya digunakan untuk proyek jalan tol tersebut.
Warga menjadi para jutawan karena Gubernur Jambi, H Al Haris telah menyerahkan uang pergantian lahan, Senin (14/11/2022).
Gubernur mengatakan, setelah pembayaran ganti rugi ini, akan dilanjutkan dengan pembangunan tol yang menghubungkan Palembang Sumsel dan Jambi. "Selanjutnya pembangunan jalan tol itu akan dimulai Bulan Januari 2022 dan ditargetkan selesai tahun 2024," kata Gubernur.
- Pasar Angso Duo Jambi Menjadi Pasar Digital Pembeli Belanja Bisa Bayar Pakai QRIS0
- Perkuat Pengawasan Pasar Modal Tingkatkan Perlindungan Investor0
- OJK Tutup 244 Iklan Jasa Keuangan Langgar Aturan dalam Tiga Bulan0
- Membangun Kepercayaan Masyarakat di Ekosistem Keuangan Digital0
- Inklusi Keuangan Meningkat, Perekonomian Semakin Kuat, OJK Gelar Bulan Inklusi Keuangan 20220
Proyek jalan strategis nasional yang dibangun ini nantinya akan melintasi tiga Provinsi di Sumatera. Tiga provinsi itu mulai dari Jambi- Sumatera Selatan serta Pekanbaru, Riau.
Menurut gubernur pasca pembangunan jalan tol itu maka harga tanah di kawasan itu akan naik. "Dengan dibangunnya jalan tol ini harga tanah bapak bapak akan naik," katanya.
Ganti rugi lahan ini ada 2 tahap, tahap pertama untuk jalan Tol sepanjang 33 Kilometer.
"Pembagian ganti rugi saat ini untuk lahan jalan Tol sepanjang 33 kilometer, dan nantinya untuk 30 kilometer lagi masih proses tahap selanjutnya karena belum diganti," ujar Al Haris.
Pembangunan jalan tol itu menurut Kades Sungai Landai, Mujiono selain melintasi lahan perkebunan penduduk juga melintasi tempat ibadah, rumah penduduk, sehingga ada yang harus pindah. Untuk tempat ibadah akan dibangun dengan langgar baru di kawasan yang tidak terdampak bangunan tol.
Warga yang menerima dana terbesar Rp 1,2 Miliar adalah Soleh. Uang itu meliputi ganti rugi lahan kebun karet nya maupun bangunan rumahnya. Kemudian Supratno yang menerima uang senilai Rp 977 juta. Selanjutnya Rp 800 jutaan, untuk lahan perkebunan dan bangunan rumahnya.
"Uangnya dikirim ke rekening masing masing dan infonya hari ini uang itu sudah masuk," katanya. (Lin)