- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
Tangki Migas PetroChina Meledak dan Terbakar Dua Pekerja Dirawat di Rumah Sakit

Keterangan Gambar : Tangki Migas PetroChina Meledak dan Terbakar Dua Pekerja Dirawat di Rumah Sakit/f-lin
Mediajambi.com - Dua orang korban ledakan di sumur Migas PetroChina WBD 07 Rig Bohai 85 RT 01 Dusun I, Desa Delima, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjabbar, Senin malam 9 Januari 2023, masih di rawat di RS Sloam Jambi. Korban mengalami luka bakar dan patah tulang karena melompat dari tangki saat terjadi ledakan. "Saat ini korban dirawat di RS Siloam Jambi dan rencananya hari ini, Rabu dilakukan operasi atas luka yang dialami," ujar Kabid Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial Disnakertrans Jambi, Dedy Ardiansyah saat dihubungi.
Tim Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Jambi sudah menjenguk korban yang dirawat di rumah sakit. "Rabu, 11 Januari 2023, dilanjutkan menuju lokasi untuk melihat tempat kejadian perkaranya guna mencari dan meminta keterangan atas kejadian kecelakaan kerja di PetroChina," katanya.
Korban yang dirawat di RS Siloam Jambi adalah BD (49) selaku Mud Engineer PT Great Wall Drilling Camp (GWDC), warga Kedoya Selatan, Jakarta Barat, dengan luka bakar di wajah dan tangan. Korban kedua IS (44) selaku Help Electric PT Bohai Drilling Service Indonesia (BHDC), warg Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, yang mengalami patah kaki kanan dan sedikit luka bakar di wajah.
Dua korban lain menjalani rawat jalan yaitu DS (35) selaku Mud Boy PT Bohai Drilling Service Indonesia (BHDC), warga Desa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjabbar. Dan , SP (19) selaku Roustabout PT BHDC, warga Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, juga rawat jalan.
- Hadiri Upacara HUT Provinsi Jambi Ke-66, Ketua DPRD Bacakan Naskah BKRD0
- Ketua Komisi II DPRD Tanjab Barat, Tinjau Lokasi Banjir di Kecamatan Bram Itam0
- Ketua DPRD Hadiri Pelantikan 65 Anggota PPK se-Tanjabbar0
- Wakil Ketua II DPRD Tanjabbar Anjangsana ke Rumah Perlindungan Lansia YMPC0
- Doni Mengaku Membunuh Kedua Orang Tua Kandungnya Karena Bisikan Gaib0
Dedy mengatakan informasi yang diterimanya, ledakan bukan berasal dari pipa, namun tangki minyak gas yang diduga akibat korsleting listrik dari pekerjaan yang dilakukan pihak subkontraktor. Data dari lapangan menyebutkan peristiwa ledakan itu bermula pada Senin (9/1) sekira pukul 18.00 Wib, ada 14 orang karyawan bekerja di Sumur WBD 07 PetroChina Internasional Jabung Ltd, Pad WB 01, melakukan service atau work over, empat orang bekerja di tangki fillming oil.
Pukul 23.33 WIB, saat pekerja yang berada di atas tangki menyambungkan aliran listrik ke power supply menimbulkan percikan api yang jatuh ke dalam tangki dan mengakibatkan kebakaran, kemudian para pekerja yang berada di atas tangki berusaha menyelamatkan diri.
Selanjutnya pekerja lainnya langsung berupaya melakukan pemadaman menggunakan pompa air dan APAR hingga api berhasil dipadamkan pada pukul 23.48 WIB.
Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab terbakarnya tangki minyak tersebut.
"Untuk terbakarnya tangki minyak milik PetroChina itu masih dalam penanganan pihak Polres Tanjungjabung Barat. Petugas juga akan memeriksa apa penyebab dari terbakarnya tangki minyak itu," kata Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol Mas Edy, Selasa (10/1/2023).
Tangki minyak itu terbakar pada Senin malam (9/1). Sebelum terbakar, tangki minyak itu sempat alami ledakan.(Lin)