- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
Taman Putri Pinang Masak Kota Jambi Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang Tak Hijau

Keterangan Gambar : Taman Putri Pinang Masak Kota Jambi Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berlokasi di eks Pasar Angso Duo lama/-lin
Mediajambi.com - Kawasan Pasar Angso Duo lama di Jalan Sultan Thaha Jambi kini sudah disulap menjadi sebuah taman, namanya Putri Pinang Masak Park.
Kawasan di pinggir Sungai Batanghari itu dalam konsepnya adalah Ruang Terbuka Hijau (RTH), namun hingga usai dibangun awal Januari 2023 ini areal ini masih terlihat gersang. Dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk menjadikan pepohonan yang ditanam di kawasan itu tumbuh subur dan menghijau.
Bahkan area untuk berteduh belum tersedia, jika hari hujan atau panas terik.
- Dewan Minta Dinas PUPR Jambi Segera Realisasikan Proyek Stadion Center dan Islamic Center0
- DPRD Provinsi Jambi Bahas 25 Ranperda0
- Sudah Menghilang Enam Hari, Kakek Warga Kerinci Belum Ditemukan, Tim SAR Perluas Pencarian0
- Tenggelam di Sungai Batanghari, Sa ari Ditemukan Tak Bernyawa Lagi0
- Cek Perangkap Ikan, Warga Desa Senaning Jatuh dan Tenggelam0
Pantauan Mediajambi.com meski Taman itu belum selesai dibangun, namun sudah banyak masyarakat yang penasaran datang kesana. Sementara pekerja masih menyelesaikan pembangunan RTH diatas tanah seluas 4,7 hektar itu. Taman itu dibangun dengan biaya APBD tahun anggaran 2021 di Dinas PUPR Provinsi Jambi sebesar Rp 36 miliar. Saat ini pembangunannya dinyatakan selesai dan dalam tahap pemeliharaan.
Namun pantauan di lapangan, taman di eks Pasar Tradisional Angso Duo itu Minggu (22/1/2023), pembangunan masih belum rampung.
Sejumlah tukang masih bekerja di beberapa sudut taman, memasang ornamen ornamen bangunan, memasang instalasi listrik bahkan banyak tanah yang belum dikonblok sehingga becek tertimpa hujan.
Pohon pohon dan kembang masih baru ditanam. Salah satu jenis kembang yang ditanam adalah Bunga Jengger Ayam, atau bayam bayaman. Tanaman ini merupakan tanaman semusim namun cukup mudah tumbuhnya.
Di beberapa sudut jalan, konbloknya sudah pecah pecah. Tidak terlihat adanya parit parit atau drainase tempat pembuangan air terlebih jika hujan. Di beberapa bagian terlihat tanah masih becek. Taman itu dilengkapi dengan miniatur kapal, ornamen Angso duo, papan panjat tebing, arena bermain skateboard, mesjid bergaya Ka'bah dan bangunan los memanjang untuk berjualan. Pintu masuk bernuansa candi Muara Jambi namun areal parkir belum dibangun permanen. Jalan di depan areal taman masih becek dan belum dibenahi.
Kadis PUPR Provinsi Jambi, M Fauzi mengatakan pagu anggaran taman itu sebesar Rp 35 miliar, dengan sistem pembangunannya tahun tunggal bukan multi years. "Diharapkan tahun ini selesai," katanya kepada wartawan awal Januari tahun 2022 lalu.
Taman ini juga akan menjadi Objek Wisata Jambi dengan desain Ruang Terbuka Hijau (RTH). Didalam Taman Putri Pinang Masak tersebut akan dibangun sebuah Tugu Angso Duo yang dikelilingi air dan bunga berwana warni. (Lin)