- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
42 Hari Misteri Kematian Kekey, Polisi Gelar Pra Rekontruksi

Keterangan Gambar : 42 Hari Misteri Kematian Kekey, Polisi Gelar Pra Rekontruksi
Mediajambi.com - Pra rekonstruksi kasus Kekey (4) bocah yang ditemukan tewas di septic tank digelar, Sabtu (3/9). Pra rekonstruksi digelar oleh tim gabungan dari Polda Jambi, Polresta Jambi dan Polsek Kota Baru.
Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudha menjelaskan bahwa pra rekonstruksi ini digelar agar memudahkan tim dalam proses penyelidikan hingga menemukan tersangka.
"Kami tidak berhenti sampai pra rekonstruksi, kami akan terus bekerja agar bisa mengungkap perkara ini," ujarnya.
Sebanyak 21 adegan diperagakan dalam pra rekonstruksi yang digelar di TKP tersebut. Adegan-adegan ini diperankan oleh keluarga mendiang Kekey dan 10 orang saksi. "Saksi-saksi ini memang yang mengetahui bahwa korban bermain bersama anak tetangga bernama Azril," kata Andri.
- Keluarga Bocah Tewas dalam IPAL Khawatir Adanya Motif Dendam dan Predator Anak0
- Yamaha Jambi Gelar Hari Pelanggan Nasional 2022 di CFD Gubernuran 0
- Hari Pelanggan Nasional 2022, Sinsen Beri Apresiasi Pelanggan Setia Honda0
- Pemprov Jambi Terus Tingkatan Kualitas Pelayanan Kepegawaian0
- Pengurus SMSI, LBH SMSI dan MCM Provinsi Kalsel Resmi Dilantik 0
Dikatakan Andri, terdapat kendala dalam pengungkapan kasus ini. "Yang pasti ada kendala. Makanya rekan-rekan tidak ada hentinya melakukan evaluasi dan melaksanakan pra rekonstruksi," tuturnya.
Sementara itu, ibu mendiang Kekey, Nurlela mengaku khawatir karena pelaku pembunuh anaknya belum tertangkap. "Ini sudah 42 hari belum juga ada pelaku yang ditangkap. Khawatir kalau motifnya dendam, sedangkan anak kami masih ada 2 orang," ungkapnya. (*/Yen)