- Bupati Safari Subuh di Masjid Al Anwar Sriwijaya Tungkal Ilir
- Wabup Tanjab Barat Ikuti Rakor Infrastruktur Provinsi Jambi tahun 2025
- Kemeriahan Lomba Balap Becak Hias disaksikan Bupati
- Bupati Resmikan Jaringan Irigasi Air Tanah di Desa Parit Bilal
- Like It – Mengajak Peserta Pramuka Untuk Mandiri Secara Finansial – Menuju Indonesia Emas
- PN Jambi Menolak Gugatan Terhadap SDN 45 dan Balai Nikah Kua Pasar
- Zona Merah Hambat Investasi Perumahan di Kota Jambi, 5.500 Bidang Tanah Warga Terdampak
- Walikota Jambi Jadi Pembicara di Forum ASEAN, Paparkan Festival Tumpah Ruah dan Kampung Bahagia
- Danrem 042/Gapu : Sinergi dan Soliditas kunci stabilitas keamanan dan kelancaran pembangunan daerah
- Polda Jambi Launching Gerakan Pangan Murah
Makin Banyak, DPRD Kota Jambi Minta Pemkot Tertibkan Gelandangan dan Pengemis

Keterangan Gambar : Makin Banyak, DPRD Kota Jambi Minta Pemkot Tertibkan Gelandangan dan Pengemis
Mediajambi.com- Momen bulan suci Ramadhan dimana banyak
orang yang bersedekah dimanfaatkan gelandangan dan pengemis (Gepeng), Rabu
(14/2)
Disejumlah sudut Kota Jambi begitu mudah ditemui Gepeng yang
mengharapkan sedekah dari warga.
Menanggapi kondisi tersebut, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota
Jambi, Zayadi, mengatakan kondisi ini sulit dihindari.
Menurutnya, kebiasaan memberi sedekah dari masyarakat Kota
Jambi yang mampu menjadi daya tarik bagi mereka yang meminta-minta.
“Kondisi ini merupakan fenomena rutin yang terlihat setiap
tahun, terutama di daerah-daerah tertentu seperti kecamatan pasar dan kawasan
Sipin,” ujarnya.
Meskipun demikian, Zayadi menekankan perlunya tindakan untuk
menertibkan agar kehadiran gelandangan dan pengemis tidak mengganggu aktivitas
masyarakat lain. “Pemkot Jambi harus mengambil langkah dalam mengatur hal ini,”
katanya.
Selain itu, Zayadi juga menyuarakan keprihatinan terhadap
kemungkinan adanya oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan
pribadi.
Jika hal tersebut terjadi, ia mendukung langkah tegas dari
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mengatasi masalah tersebut.(*)